Berita dan Pengumuman

Penyebab Gigi Karies dan Bagaimana Cara Mengatasinya

  • Di Publikasikan Pada: 06 Jul 2023
  • Oleh: Admin FKG

Gigi merupakan struktur berkalsifikasi dan terkeras yang terdapat pada manusia dan hewan vertebrata. Dalam siklus hidup manusia pertumbuhan gigi mengalami dua fase, yaitu gigi sulung dimulai pada anak-anak usia 8-10 bulan hingga 11-12 tahun dan gigi permanen 5-6 tahun hingga dewasa.

Meskipun gigi merupakan jaringan terkeras dalam tubuh manusia, tetapi gigi juga dapat rusak atau berlubang atau yang sering disebut dengan karies. Proses terjadinya karies gigi bukanlah timbul dalam waktu yang singkat diperlukan waktu yang cukup lama. Proses timbulnya karies pada gigi dimulai ketika sisa makanan tertinggal dalam waktu yang lama pada permukaan gigi. Dengan terdapatnya sisa makanan pada permukaan gigi menyebabkan bakteri senang berkumpul pada area tersebut.

Siapakah sebenarnya yang memegang peranan besar terjadinya karies pada gigi ? bakteri atau sisa makanan? Jawabnya: kedua-duanya. Baik bakteri dan sisa makanan sama-sama memegang peranan untuk terjadinya karies, sehingga jika salah satu dari keduanya tidak ada maka kemungkinan terjadi karies kecil sekali. Bagaimana penjelasannya?

Telah kita ketahui bahwa gigi merupakan jaringan terkeras yang terdapat pada tubuh manusia, jaringan keras ini dapat rusak oleh senyawa asam. Dari manakah senyawa asam ini berasal ? jawab: senyawa asam ini berasal dari sisa hasil metabolism bakteri terhadap sisa makanan yang menempel pada permukaan gigi. Senyawa asam ini akan perlahan-lahan merusak struktur enamel gigi (demineralisasi). Semakin lama dan semakin tinggi derajat keasaman tersebut kerusakan pada struktur enamel gigi akan semakin cepat dan luas yang mengalami kerusakan. Apakah tubuh tidak mempunyai pertahanan diri ketika zat asam mulai merusak struktur gigi ? tubuh sebenarnya memiliki respon untuk mencegah rusaknya struktur enamel gigi (remineralisasi), tetapi karena proses demineralisasi lebih besar dari pada kemampuan tubuh untuk meremineralisasi maka terbentuklah karies.

Proses terjadinya karies ini bisa dicegah melalui beberapa cara :

1. Selalu menjaga kebersihan gigi dan rongga mulut. Menjaga kebersihan rongga mulut dapat dilakukan dengan menyikat gigi yang benar dan teliti serta menggunakan pasta gigi berfluoride sehari 3 kali yaitu setelah makan dan sebelum tidur.

2. Menerapkan pola hidup sehat dengan makan makanan sehat yang mengandung banyak serat.

3. Kontrol rutin ke dokter gigi setiap 6 bulan sekali, baik ada keluhan pada gigi maupun tidak ada keluhan.


Penulis : drg. Aryo Sutowijoyo, Sp.KG

Sumber Gambar : Childhood cavities, periodontal disease increase intima-media thickness later in life (healio.com)